Beda Anak, Beda Kesukaan, Sungguh Asyik! ~
Namanya anak, walau berasal dari perut yang sama kesukaannya bisa aja berbeda. Kalau masalah jajan, pemersatu bangsa adalah es krim, yogurt cimory dan chimi ubi Lemonilo #eh sebut merek lagiih. Heheuu. Kadang putar otak untuk memberikan camilan, menu makanan sehari-hari. Memang sih pembiasaan juga pada akhirnya.
Di rumah ada 3 anak yang kesukaannya beda-beda. Ditambah lagi kedua orang tuanya yang punya selera lain. Singkat cerita, kami berdua penyuka mie nyemek gitu kan. Tapi anak-anak belum terlalu suka, apalagi Ashika, lebih pilih mie berkuah yang biasa. Padahal waktu itu paping membuatkan mie nyemek yang rasanya uenak tenan. Begitulah, walau menurut kami uenak, belum tentu uenak bagi mereka.
Ashika penyuka segala buah dan hal yang syegar-syegar, kakak Kaina suka yang gurih, sedangkan adik Ugo sukanya syoklaaat, yang manis-manis.
Beda Anak Beda Kesukaan, Seru Juga. .
Tiap Anak Unik, Seleranya Pun Beda
Kakak sukanya rebahan di rumah dibanding keluar, heheuu. Entahlah dia kayak siapa?. Tapi sih masih suka main sama temannya. Cuma saat ini dia tipe yang maunya di rumah, demen nonton, ngegames. Hadeh. Nggak tau kalau udah gedean lagi. Ashika dan Ugo agak mirip, sukanya keluar rumah. Rasanya kalau nggak keluar rumah, cranky ajaaah. Sepertinya suka hal yang dinamis gitu mereka berdua, tidak suka yang monoton.
Belum Tentu Nggak Suka Selamanya
Jangan khawatir, jangan cemas. Saya selalu coba terus deh walau pucing ugak seh, apalagi masalah sayur. Selera anak berubah-ubah, nggak selalu sama. Dulu Ugo sempat nggak mau wortel, padahal pas usia 2 tahun dia suka. Hmm mungkin lidahnya udah ketemu MSG ya haha jadi picky eater. Alhamdulillah fase nggak mau wortel telah usai untuk saat ini. Ugo kembali bisa memakan wortel dan sayur seperti biasa. Ashika juga mengalami kasus serupa, dulu tuh nggak mau makan spagheti gitu tapi sekarang udah mulai membuka hatinya. Kan kalau kakak minta bekal pageti, dia juga sekalian bawa pageti. Moso beda, pusinglah mamak nanti ini. Hihi. Tapi memang kalau pizza, Ashika nggak terlalu antusias tapi udah mulai bisa ikutan makan. Masalah makanan pedas, tinggal Ugo doang yang belum bisa makan pedas. Saat ini si anak mungkin belum suka tapi bukan berarti nggak bisa suka. #Ahzeg
Sharing Makanan Minuman Favorit
Kalau beda kesukaannya, memang jadi berwarna deh hidup. Misalnya beli sesuatu tapi beragam jenisnya, dan serunya kita bisa sharing makanan dan minuman favorit masing-masing. Ya walau penuh drama karena ada yang nggak mau dimintain. Anak-anak bisa belajar membagikan hal yang mereka suka.
Mencoba Lebih Banyak
Setelah berbagi makanan kesukaan, anak bisa mencoba lebih banyak. Kalau kesukaannya sama, kan otomatis yang itu aja. Beda nggak selalu runyam ya ternyata (cieee menghibur hati sendiri).
Cerita tentang makanan pedas, anak pertama dan kedua udah bisa makan pedas walau sedikit. Sedangkan Ugo, mie goreng masih takut kalau pakai saos. Hehe. Karena usia juga sih ya, masih balita. Semua rasa perlu kita coba nak, masalah pilihan mana yang enak dan sehat itu penting dipertahankan. Makan secukupnya, tidak serakah, lalu berhenti sebelum kenyang.
Kalau yang seperti ini mewarnai keluarga dan sedikit bikin heboh, ya. Memang anak-anak tidak bisa diprediksi, kesukaannya pun tidak selalu sama. Jadi gemes sama mereka bertiga, tapi seru setiap bepergian bareng selalu ada cerita. Terima kasih informasinya!
BalasHapusMemang pusing kalo beda2 gini ya mba 😅. Aku juga gitu, tapi sejak asistenku yg jago masak resign, ga ada cerita lagi masak beberapa menu 🤣. Krn yg tugas masak skr aku.
BalasHapusJadi mau ga mau, mereka hrs belajar mencoba berbagai rasa sih, suka atau ga 😅.cuma aku pun ambil jalan tengah. Krn si Kaka ga bisa pedes , sementara aku suami dan si adek suka pedes, jadinya aku bikin ga pedes, tapi tersedia cabe atau sambel buat kami bertiga yg doyan 😄.
Tapi terkadang pun aku sengaja taro pedes2 dikit di makanan, supaya si Kaka juga belajar utk makan pedes