Serunya Eksplor Dunia Anak Tanpa Takut Kuman Bersama Mitu Baby Antiseptik

Serunya Eksplor Dunia Anak Tanpa Takut Kuman Bersama Mitu Baby Antiseptik ~ Sudah cukup lama saya tidak membawa Ashika untuk ikut event blogger. Alhamdulillah rasa kangennya terobati. Rabu, 09/05 lalu saya menghadiri gathering Mitu Baby bersama Emak2Blogger. Acara gathering Mitu Baby bertema Wipes Away Germs And Your Worries ini bertempat di Dlab Building Jakarta Pusat menghadirkan DR. Herbowo Agung S, SPA(K) dan Sabrina Purba selaku brand manager MITU Baby. Seperti apa sih keseruan acara gathering Mitu Baby kemarin?

Seperti Apa Acara gathering Mitu Baby?

Acara dibuka dengan games yang diikuti oleh para Emak2 Blogger, membuat tidak ngantuk meski acara dilakukan pada siang hari. Lalu dilanjutkan dengan materi tentang fakta seputar kuman dan bagaimana cara mencegahnya. Fakta-fakta yang dijabarkan oleh DR. Herbowo sangat jelas, angka kematian bayi sebagian besar disebabkan oleh infeksi. Saya pun baru mengetahuinya, penyebab infeksi tersebut adalah karena kuman. Kuman yang berupa bakteri, virus, jamur dan parasit. 

Ice Breaking (games)

DR. Herbowo dan MC

Pemenang Games

Anak-anak Dan Kuman

Berdasarkan riset kesehatan dasar Indonesia tahun 2007, penyebab kematian terbanyak pada balita adalah Pneumonia, Diare, Meningitis, Demam berdarah dengue, Campak, TBC, Malaria. Nah, saya agak ngeri kalau anak-anak terkena diare. Kuman berbahaya yang dapat merugikan kesehatan.

Ya, semua karena kuman nakal, sistem imun anak belum berkembang sempurna. Kulit anak lebih tipis (30% lebih tipis dibanding orang dewasa) sehingga mudah rusak ditambah lagi anak-anak masih bergantung kepada orang lain. Menurut DR. Herbowo anak-anak akan stabil di usia 7 tahun.

Ashika yang ikut difoto mengusir kuman dengan Mitu Baby

Macam-Macam Bakteri berbahaya bagi anak

Bakteri pada stroller:
Streptokokus penyebab infeksi tenggorokan, pneumonia, meningitis, infeksi telinga

Bakteri pada pacifier (dot):
E. Coli penyebab diare

Bakteri pada tas popok:
Kokus penyebab pertusis atau batuk rejan

Di manakah kuman berada?

Saya dan Ashika anteng di playground sambil mendengarkan DR. Herbowo menyampaikan tentang si kuman, kuman  sebenarnya paling banyak berada di mana ya? Tempat atau fasilitas umum. Seperti rumah sakit, toilet umum, tempat penitipan anak, transportasi umum. Makanya DR. Herbowo menyarankan sebisa mungkin kalau tidak perlu bawa anak ke rumah sakit, ya tinggal saja di rumah.

Tapi ternyata sumber kuman di sekitar anak juga cukup banyak. Nah, perlu kita ketahui, posisi kuman yang berada di dekat anak itu ada di mana saja?

Penelitian membuktikan bahwa anak terpapar kuman sedari kecil. Anak usia 0-1 tahun tingkat kerentanannya 24%, 1-3 tahun 33% sedangkan 3-4 tahun 43%.  Dan ternyata kamar tidur adalah tempat paling banyak kuman. Stroller dan mainan menjadi tempat bersarang kuman paling banyak.

Sebenarnya, Gimana Sih Kuman Bisa Menyebar?

Kuman menyebar melalui udara seperti batuk dan bersin, kontak langsung (bersentuhan dengan area terinfeksi atau cairan tubuh) dan kontak tidak langsung (bersentuhan dengan benda-benda yang telah mengandung kuman).


Eksplorasi atau Menghindari Kuman Dong Ya?
Kadang sebagai ibu menjadi khawatir, takut kalau mainan sana sini apalagi kotor terkena kuman lalu terserang penyakit. Jadi agak melarang anak-anak untuk mengeksplor dunianya. Solusinya kita cari cara cegah kuman. .

Cara Mencegah Kuman Pada Anak

Asi Eksklusif, 
Imunisasi, 
Makanan bergizi, 
Menjaga kesehatan tubuh dan lingkungan, 
Mencegah penyebaran kuman dengan cara berikut ini: 

• Menutup mulut saat bersin atau batuk
• Menggunakan produk dengan kandungan ANTISEPTIK
• Mencuci tangan
• Tidak menyentuh mata, hidung, mulut setelah menyentuh barang di area umum
• Membersihkan benda yang digunakan di area umum

Selain pemaparan dari DR. Herbowo, ada juga mbak Sabrina Purba yang menjelaskan tentang produk Mitu Baby. Sebenarnya Mitu Baby ada 4 varian yaitu putih (new baby sensitive), pink (changing diaper wipes), hijau (antiseptic) dan biru (fresh and clean). 
Wah ada produk MITU untuk antiseptic yang kemasannya berwarna hijau bisa untuk melindungi anak-anak dari kuman.

Kenapa MITU Baby Antiseptic

1.   Terdapat 3 kandungan utama tisu basah Mitu Baby Antiseptic yang mampu membersihkan kuman yaitu : Tea Tree Oil yaitu bahan antiseptik alami untuk membersihkan bakteri, teknologi emboss di permukaan tisu agar membersihkan kuman lebih efektif, serta moisturizer agar kulit si Kecil selalu lembab dan sehat. Fungsi 3 in 1 dengan bahan alami. Aman untuk balita.

    

Setelah pemaparan dari para narasumber, emak2blogger dipersilahkan untuk memberikan pertanyaan. .

Apakah Salah Jika Ibu Terlalu Higienis?

Nggak. Biasanya anak-anak yang tidak higienis apabila sakit, akan sangat parah sakitnya. Higienis untuk mencegah kuman sama sekali tidak ada salahnya dan tidak menyebabkan anak menjadi rentan sakit. Wah terjawab sudah pertanyaan yang ada di benak saya.

Hmmm, kalau buat saya tisu basah antiseptik memang perlu dibawa-bawa apalagi saat memiliki anak. Supaya eksplor teruuus, wipes away germs and your worries. So, ambil MITU Baby Antiseptic! Bersihkan tangan, kaki, mainan, dan barang-barang lainnya.

Ashika yang lengket banget kalau habis bermain, perlu diseka dengan Mitu Baby. Yes serunya eksplor dunia anak tanpa takut kuman.
Terima Kasih Mitu Baby dan Emak2Blogger yang telah mengundang kami untuk acara gathering kali ini.